Penanaman tumbuhan Serai oleh Puskesmas kamal, OPD Gili Timur, beserta Mahasiswa KKN 18 untuk mencegah gigitan Nyamuk

Berjumpa lagi dengan kami kelompok 18 dalam kegiatan kkn tematik semester gasal 2019/2020 Universitas Trunojoyo Madura yang bertempat di desa Gili Timur Kceamatan kamal kabupaten Bangkalan.
Pada kesempatan kali ini admin akan merangkum dalam bentuk artikel pada saat kelompok 18 melakukan kegiatan menanam tumbuhan serai di 7 dusun yang berada di desa Gili Timur dengan ditemani ibu ibu kader setempat.
Kegiatan menanam serai adalah kegiatan yang di adakan oleh pihak puskesmas kamal untuk mengantisipasi gigitan nyamuk pada saat musim hujan datang. Kegiatan ini salah satunya dilakukkan di desa Gili Timur, kegiatan diawali dengan beberapa sambutan oleh kepala desa dan ketua pelaksana dari puskesmas kamal.

Ada sederet manfaat dari serai, selain dipakai untuk memperkaya aroma dan rasa makanan, tumbuhan ini juga dapat mengusir nyamuk.
Direktur pencegahan dan pengendalian penyakit tular vektor dan zoonotic kementerian kesehatan Elizabeth Jane Soepardi mengatakan bahwa serai bisa mengusir nyamuk Malaria.
Jane mengatakan “sereh itu cepat tumbuh besar, itu pecah-pecah saja kalau bisa setiap pemukiman dikelilingi tanaman serai, itu ampuh”. Cara lainnya, jane menambahkan “dengan merajang atau mengiris serai segar lalu menempatkannya diatas meja atau lokasi lain dirumah”. sebagaimana dilansir Antara.
Pihak puskesmas kamal menjelaskan mekanisme mengusir nyamuk dengan serai, “serai menghasilkan minyak astiri, atau yang dikenal sebagai sitronella, minyak sintronella, menurut penelitian mengandung dua bahan kimia penting, yaitu sitronella dan genariol. Sitronella  mempunyai sifat sebagai pengusir nyamuk dan dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan lotion pengusir nyamuk.

Nyamuk dalam mengincar mangsanya dengan mengandalkan daya cium, dan panas tubuh calon korbannya, tanpa dapat membedakan warna dalam penglihatannya. Dengan fakta tersebut daya penciuman nyamuk menjadi target, dengan menyemprotkan ekstrak serai menggunakan alat semprot ke tempat persembunyian nyamuk. Zat sitronella itu memiliki sifat racun dan mematikan nya nyamuk. Akibat kehilangan cairan terus menerus setelah mencium ekstrak tanaman serai.
Beberapa manfaat serai dalam kehidupan sehari-hari :
  • Mengatasi gigi berlubang
Konsumsi seri dapat membantu mengatasi infeksi mulut dan gigi berlubang. Sebuah penelitian mengungkap, zat antimikroa pada serai efektif dalam melawan bakteri berbahaya seperti streptococcus mutans, yaitu bakteri penyebab kerusakan gigi.
  • Melawan radikan bebas
Serai mengandung antioksidan yang berperan melawan radikal bebas. Antioksidan dalam serai yaitu asam klorogenat, isoorientin, dan swertiajanponin.
  • Mengontrol tekanan darah
Manfaat serai untuk kesehatan adalah untuk membantu mengontrol tekanan darah
  • Mengatasi kecemasan
Tidak hanya dikonsumsi, minyak serai juga dapat dijadikan aromaterapi untuk mengatasi kecemasan.
  • Menurunkan berat badan
Teh serai kerap digunakan untuk penurunan berat badan.  Namun jangan dikonsumsi berlebih karena dapat menimbulkan efek samping.


Itulah sedikit ulasan tentang tumbuhan serai dan manfaatnya untuk kehidupan sehari-hari. Kegiatan penanaman serai oleh ibu ibu kader desa Gili Timur dan di bantu teman teman kelompok 18 kkn Universitas Trunojoto Madura berlangsung selama 2 hari dikarenakan penanaman tumbuhan serai ini dilakukan secara merata dan menyeluruh disetiap halaman atau pekarangan rumah warga. Kegiatan yang membuat warga juga antusias dalam menyambut beberapa kader desa dan teman teman kkn, membuat teman teman kelompok 18 sangat bangga dan bersemangat melihat apresiasi dan antusiasme yang di berikan warga desa Gili Timur.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asal Muasal Desa Gili Timur kec. Kamal, kab. Bangkalan Madura. 69162

Penutupan KKNT 13 UTM 2022-2023